Friday, August 31, 2012

Statistik Blog Ini Agustus 2012

Bismillahirrahmanirrahim.

Saya memutuskan pertama kalinya untuk membeberkan statistik blog saya ke publik. Ini untuk semakin mendekatkan blog kepada pembaca dan alhamdulillah kalau bermanfaat. Saya ingin setiap bulan ada tetapi tidak sebagai keharusan. Yah, santai sajalah.

Ikhtisar




Alhamdulillah, sejak 11 Agustus 2012 sampai 1 September 2012, blog ini telah memiliki visitor sebanyak 4000. Suatu pencapaian yang sangat mengagetkan saya. Alhamdulillah, semoga bisa meningkat setiap bulan. Selama menjadi Restava saja tidak pernah saya mendapat angka seperti ini pada 3 minggu pertama. Yang seperti ini mestinya setelah berbulan-bulan nge-blog dulu. Saya dulu mendapat 1000 pengunjung saja 1 bulan lebih. Semoga bisa mencapai target 100.000 pengunjung dalam 1 tahun. 

Statistik Posting



Ternyata posting teratas adalah Kingsoft Office. Alhamdulillah, 400 lebih kunjungan. Suatu pencapaian sangat mengagetkan buat saya. Restava dulu tidak sampai seperti ini. Dari sini saya simpulkan pengunjung saya sangat menyukai produk Microsoft, terutama Microsoft Office. Yang nomor dua adalah perkakas penting untuk mengembalikan data yang terhapus. Dari sini saya bisa memperkirakan kelak akan menulis apa. Namun anehnya, posting lain yang pengunjungnya di bawah Kingsoft Office, malah mendapat komentar sedangkan Kingsoft Office belum dikomentari sampai saat ini. Yah, alhamdulillah saja. Segini saja saya sudah senaaang sekali.

Statistik Pemirsa



Jika statistik ini benar, saya senang sekali. Pengunjung saya dari Indonesia sebanyak 2700. Tak saya sangka bahkan ada dari Amerika Serikat dan Rusia. Mungkin itu orang Indonesia yang berada di sana atau barangkali orang Indonesia yang memakai proksi sana. Browser terbanyak satu bulan ini adalah Chrome dengan 1992 lalu Firefox 1500. Tak saya kira, malah banyakan orang pakai Chrome. Dan berdasarkan sistem operasi, Windows 2000 sedangkan Linux 400. Ternyata ada juga yang mengakses blog ini pakai Macintosh dan Android. Alhamdulillah. Sebuah pencapaian yang sangat berkesan bagi saya. Semoga meningkat setiap bulan.

Statistik Sumber Lalu Lintas



Mengenai statistik sumber lalu lintas, saya sengaja tidak menampilkannya lengkap. Karena ada dua situs perujuk blog ini yang saya sendiri bingung dari mana situs itu tahu blog baru ini? Kedua situs itu saya nilai sangat jelek sehingga racun kalau saya pampang di sini. Adapun sumber terbesar saya saat ini adalah situs Facebook. Ternyata promosi saya di sana malah sangat berpengaruh terhadap jumlah pengunjung saya.

Sudah Masuk Google


Alhamdulillah, kemarin belum juga seminggu usai, saya sudah mendapati blog saya masuk Google. Skrinsot ini saya ambil hari ini. Alhamdulillah, saya gembira sekali. Dulu saya untuk bisa masuk Google, butuh setidaknya 2 minggu atau 1 bulan lebih. Tidak ada ceritanya belum satu minggu sudah masuk Google. Alhamdulillah, sampai sini, blog ini telah mengalahkan Restava. Semoga bertahan terus.

Kesimpulan
1. Pengunjung senang Microsoft Office (dan yang berhubungan dengan Microsoft).
2. Pengunjung suka perkakas untuk rekoveri (dan yang sebangsa perkakas).
3. Facebook ternyata media promosi yang sangat ampuh.
4. Ada SEO (atau semacamnya) yang berhasil dilakukan sehingga masuk Google dalam < 1 minggu.

Alhamdulillah, dengan begini saya jadi mudah. Nanti enaknya menulis apa, ya? Ah, yang penting sudah dapat gambaran dulu. Saya sendiri berusaha meminimalisir Facebook sekuatnya. Masuk situ diusahakan cuma promosi saja. Kalau bisa, matikan gambarnya semua. Semoga tidak terkena syubhat. Alhamdulillah ini sangat menghemat waktu dan saya nasihatkan kepada Anda semua.

Tambahan
Saya memasukkan gambar halaman statistik saya dengan addon Screen Capture di Google Chrome. Sangat praktis, Sobat! Saya harap Anda pun dapat mengambil manfaat darinya. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi semua pembaca.

Membersihkan PC Dari Sampah Data dan Mengoptimalkan Hard Disk



Ini editan dari esai saya tahun 2008 dari blog lama saya.

Sponsor saya: 



Bismillahirrahmanirrahim. Setelah lama dipakai, komputer akan penuh dengan sampah. Bila Anda sering memakainya untuk membuat dokumen di software perkantoran, shortcut dan file temporernya tidak dibuang ketika Anda selesai membuat dokumen. File multimedia pun demikian. Tidak menutup kemungkinan untuk jenis file lain, terutama cookies dan file temporer dari browser internet Anda. Sampah tersebut tetap ada dan menumpuk di hard disk Anda bila tidak dibersihkan. Bayangkan, jika selama beberapa tahun Anda tidak membersihkannya sama sekali, berapa sampah datanya? Bisa sampai GB! Dan sampah data ini akan memperlambat komputer. Mirip sampah di dunia nyata. Mari kita bersihkan komputer dari sampah data yang mengganggu!

Defrag?
Untuk Anda yang sering menyimpan data di hard disk, dan sering mengutak-atiknya bisa dipastikan dalam beberapa bulan hard disk Anda perlu di-defrag. Apa defrag itu? Sederhananya, ibaratkan hard disk itu lemari buku. Jika Anda lama menggunakan lemari buku tersebut untuk menyimpan buku, maka dalam jangka waktu tertentu posisi buku-buku dalam lemari tersebut akan menjadi tidak teratur (acak-acakan). Anda akan kesulitan dalam mencari suatu buku jika diperlukan. Paling tidak akan dibutuhkan waktu lama untuk mencari suatu buku karena posisinya berubah. Sama seperti analogi itu, hard disk juga akan kehilangan performanya jika “buku” di dalamnya tidak rapi karena terlalu sering “dibaca”. Nah, proses merapikan “buku” tersebut dinamakan defrag, karena ketidakrapian dalam hard disk adalah “fragmentation”. Insya Allah mudah.

Membersihkan Sampah Data
Apa yang Anda butuhkan? Sebuah software bernama CCleaner. Aplikasi buatan Piriform
ini dulunya bernama Crap Cleaner. Fungsinya untuk membersihkan sampah data, data yang sudah tidak diperlukan, entri registry yang mubazir, dan menguninstal suatu software dari komputer.

Lisensinya free, tampilan menarik, mudah digunakan, dan bagusnya dia sangat ampuh menangani berbagai macam sampah data. Satu software lagi, namanya Wise Disk Cleaner. Sama seperti CCleaner. Dia juga berfungsi sebagai tukang sapu komputer. Dengannya, file sementara yang tidak dibersihkan oleh CCleaner dapat ditangani. Lisensinya juga free, mudah digunakan, dan juga sangat ampuh membersihkan hard disk. Satu lagi, tampilannya juga tidak kalah modern dengan CCleaner. Kunjungi situs resmi CCleaner di sini dan Wise Disk Cleaner di sini.


CCleaner bisa membersihkan segala jenis sampah data yang sudah tidak dibutuhkan lagi oleh komputer. Tidak hanya itu, pembersihan registry pun bisa dilakukannya. Aplikasi ini begitu mujarab untuk mengobati penyakit komputer Anda, karena hanya sampah yang sudah benar-benar tidak berguna saja yang dihapus. Mari kita coba menggunakannya. Bukalah Ccleaner, lalu tekan tombol Analyze. Tunggu sebentar, indikator proses akan bergerak. Jika indikatornya penuh selama lebih dari satu kali, maka bisa dipastikan sampah data Anda sudah sangat berlimpah. Kemudian tekan tombol Run Cleaner untuk menjalankan proses pembersihan. Klik OK pada konfirmasi yang muncul, dan alat sapu jagad ini akan membersihkannya. Sekarang cobalah komputer, entah untuk melakukan kegiatan apa pun, apakah terasa lebih cepat?


Untuk membersihkan Registry, klik pada tab Registry di bagian kanan. Lalu klik pada
tombol Scan for Issues. Dan setelah menunggu klik pada tombol Fix Selected Issues, pada
konfirmasi yang muncul pilihlah bagian backup untuk membuat cadangan entri registry kalaukalau ada kesalahan. Jika Anda memutuskan abai backup, langsung klik Fix Selected Issues dan registry akan terlihat kinclong. CCleaner membersihkan registry dari entri yang sudah ditinggalkan suatu software. Misalnya software yang sudah Anda uninstall, atau entri sampah yang sengaja dibuat software nakal. Nah dengan begini komplet sudah pembersihan. Untuk menambah kekomplitan, Anda bisa melakukan uninstall software yang sudah tidak Anda pakai.

Temukan toolnya pada tab Tools di sebelah kanan, persis dibawah Registry. Dengan CCleaner memang banyak file tak berguna yang dibersihkan. Namun masih saja ada file nakal yang tidak dibersihkan olehnya. Nah, kita gunakan Wise Disk Cleaner untuk keperluan ini. Fungsinya hanya membersihkan saja, namun masih sangat mumpuni karena harganya gratis. Oke, kini bukalah aplikasinya. Anda akan disambut oleh sebuah Wizard. Pilih manual, dan lanjutkan. Kini pilih drive mana yang mau dibersihkan. Biarkan saja default supaya menyeluruh. Pada pilihan selanjutnya, biarkan juga tercentang semua. Oke, next. Biarkan juga bagian ini default untuk menghindari kesalahan. Pada bagian selanjutnya biarkan kosong lalu Finish. Oke, klik Scan. Biarkan sebentar dan lihat berapa banyak sampahnya. Ukuran file sampah yang di-scan akan diperlihatkan pada bagian bawahnya. Bisa beratus MB. Kalau beruntung bisa sampai GB. Sekarang tekan tombol delete. Pilih saja permanently. Nah, kini hard disk Anda akan mulai terasa lega bukan? Alhamdulillah.


Mengoptimalkan hard disk dengan Defragment Tools

Ada tiga yang saya anjurkan untuk ini. Namanya IObit SmartDefrag ,Piriform
Defraggler dan Auslogic Disk Defrag. Ketiga tools ini cukup populer kok. Mereka gratis, bahkan IObit memberikan lisensi gila yang membolehkan Anda menjualnya kembali selama tidak mengubah isinya. Defraggler memiliki hubungan darah dengan CCleaner karena lahir dari produsen yang sama. Dapatkan Iobit SmartDefrag di sini, dan Defraggler di sini. Oh ya, Auslogic DD bisa diunduh di sini. Oke, mari kita mulai.

Iobit


Instal dan jalankan ISD. Pada tampilan awalnya Anda disuguhkan sebuah ukuran
optimalisasi hard disk Anda. Jika tidak cukup baik, akan ada saran untuk mendefragnya. Biasanya hard disk yang kurang optimal akan ditandai warna merah. Klik pada manual defrag, lalu pilih volume mana yang ingin di-defrag. Jika Anda menancapkan UFD, bisa juga di-defrag. Jika Anda memilih suatu drive, tombol Setting akan terlihat. Klik untuk mengatur setelan. Anda bisa memilih Express untuk defrag dengan cepat. Anda bisa memilih Comprehensive untuk cara yang paling optimal. Oke, silakan mulai dengan pilih tombol Analyze. Drive Anda akan di-scan dulu untuk melihat masalah apa yang ada di dalamnya. Setelah itu, klik Defrag untuk memulai. Proses akan berjalan. Memang lama, tapi dengan ISD Anda akan mendefrag dengan lebih cepat daripada dengan tool bawaan Windows.

Piriform


Oke, sekarang saudaranya CCleaner. Instal, kemudian jalankan Defraggler, lalu pilih drive dan jalankan Analyze. Cakupan kerja luas karena Anda akan diberitahu blok-blok yang terfragmen dalam disk Anda. Anda juga disuguhkan semua file yang terfragmen dalam drive Anda. Anda bisa memilih salah satu file terfragmen dan mendefragnya. Memang satu-satu terlihat kurang efisien, tetapi untuk file yang berukuran kecil ini lebih baik dilakukan. Kalau yang terfragmen banyak, lebih baik pilih semuanya saja dan defrag.

Auslogic


Tidak hanya defrag disk, Anda juga bisa melakukan defrag suatu folder tertentu, defrag file tertentu, check drive for errors, defrag ruang kosong di dalam drive, dan beberapa fitur lain. Hal inilah yang membuat saya tidak hanya menyarankan ISD saja. Cuma sayangnya Defraggler tidak memberikan fungsi defrag otomatis dan jadwal defrag yang diberikan ISD. Anda bisa memakai keduanya karena fungsinya yang saling melengkapi.

Untuk defragment supercepat, saya sarankan pakailah Auslogic Disk Defrag. Dia mendefrag tanpa ba-bi-bu sama sekali. Tidak ada proses Analyze. Prosesnya juga sangat cepat, jauh lebih cepat dari kedua perkakas di atas. Kelebihan lainnya dia akan memberikan laporan defrag berupa file HTML yang sangat informatif, dan tersusun rapi. Unik jika dibandingkan kedua pesaingnya. Pilihan di tangan Anda.

Epilog

Nah, senang bersih-bersih? Biasanya bersih-bersih itu membosankan. Kini jadi sangat menarik. Senang meminimalisir sampah dengan CCleaner. Dan defrag hard disk jadi menyenangkan. Mendefrag UFD pun jadi lebih cepat karena perkakas defrag bawaan Windows tidak bisa diandalkan. Bagusnya, Anda tidak perlu mengeluarkan sepeser pun uang untuk membersihkan hard disk. Cukup sedikit pengetahuan dan kesabaran. Yah, meskipun ada sedikit ketidakstabilan pada Piriform Defraggler dan Wise Disk Cleaner, namun tak apalah. Update saja secara teratur, beres. Baiklah, silakan bersih-bersih yaaa!!!




Catatan: tulisan ini bagian dari proyek restava reborn.

Killer Machine


Tulisan ini editan dari esai tahun 2009 dari blog lama saya.

Virus kadang men-disable Task Manager, Recycle Bin, Folder Options, dan konfigurasi Windows Lainnya. Kita jadi tak bisa membuka Task Manager. Bagaimana cara membuka paksa konfigurasi tersebut? Bagaimana mematikan process-nya virus? Gampang, gunakanlah Killer Machine. Ini adalah sebuah software mini berisikan Process Manager, Tweaker, OEM Editor, dan Virus Removal. Killer Machine telah saya manfaatkan di saat darurat. Mari kita kenali software mini ini dari awal. 

Unduh Killer Machine
Di sini (server Mediafire).

Tampilan Awal
Tampilannya sangat unik. Terlihat sekali ia tampil berbeda daripada aplikasi kita biasanya. Kita akan melihat progress bar-nya menunjukkan kondisi scanning.












Bagian Repair (Tweak)
Saya rasa inilah fitur paling berguna dari Killer Machine. Kita dapat mengaktifkan segala macam fungsi Windows yang dibunuh oleh program jahat. Misalnya Regedit. Ketika Anda membuka Run lalu mengetik regedit dan tidak bisa maka gunakanlah dia. Kemudian matikan dan jalankan lagi Killer Machine lalu Regedit akan muncul. Ada juga fungsi untuk mengganti bootsplash Windows ketika startup.


Bagian Process Manager
Nah ini gantinya Task Manager ketika dia nonaktif. Kita bisa memakainya untuk membunuh process virus. Namun tentu Anda harus tahu pasti apa process virusnya kalau tidak bisa-bisa PC Anda akan bermasalah atau bahkan langsung restart. Kalau sudah mati, mudah. Tinggal delete saja file induk virusnya. Namun Killer Macine tidak bisa berbuat banyak untuk Rootkit (software untuk menyembunyikan process). Ya, Killer Machine hanya sebatas pembunuh process saja, bukanlah antivirus. Antivirusnya tetap pengetahuan Anda mengenai virus.


Bagian Virus Removal
Gunanya mirip dengan Proces Manager. Membunuh langsung process alias delete mereka permanen. Wah, lebih kejam memang tapi sangat ampuh jika Anda tahu pasti apa yang di-delete. Hati-hati dengan ini. Jangan lakukan jika Anda tak yakin.



Bagian OEM Editor
Inilah bagian paling unik dari Killer Machine. Bagi orang yang baru pertama coba pasti akan merasa takjub. Persis kayak ekspresi saya saat baru dikasih tahu Sigit masalah ini. Duh lucu juga bisa ganti konfigurasi System Properties dengan satu software saja. Kita bisa mengganti logo dan rgistered usernya. Silakan coba sendiri.

Komentar Saya
Aplikasi kecil ini (400 KB) sangatlah berguna. Terima kasih untuk pembuatnya. Saya hari ini periksa akun Box saya (setelah 3 tahun tidak dimasuki), ternyata yang pengunduh Killer Machine dari blog Restava mencapai 3608. Saya kaget. Masya Allah, semoga itu semua bermanfaat. Jelas Killer Machine bisa dimanfaatkan sebagai ganti Task Manager. Meskipun kecil, namun setidaknya Anda bisa mempelajari sedikit-lah tentang pengakses registry. Tentang bagaimana suatu process berjalan, tentang OEM, dan beberapa masalah kecil lainnya. Jika Anda ingin membantu teman yang sedang susah karena virus, cobalah Killer Machine. Oke, silakan mencoba!


Catatan: tulisan ini bagian dari proyek restava reborn.

Download Cepat Dengan Download Manager: IDMan


Tulisan ini adalah editan dari esai dari blog lama saya.
Internet Download Manager. Itulah nama lengkapnya. Download Manager satu ini biasa kami sebut (teman-teman dan saya) IDMan. Yang lain menyebutnya IDM. Dulu saya benci IDM (karena lisensinya trial) tetapi alhamdulillah karena warnet memakai DeepFreeze, saya jadi suka. Alasan saya mengulas IDMan adalah angka 144 KB/s dengannya. Belum pernah saya peroleh meski pakai Gigaget atau DownThemAll. Senang rasanya. Saya sarankan penggunaan IDMan untuk men-download file yang bukan dari filehosting seperti Rapidshare. Karena susah kecuali pakai RapidleechPlugmod. Untuk Anda yang sadar lisensi tetapi tidak punya uang untuk membeli lisensi IDMan, penggunaan koneksi warnet sangatlah cocok. Kali ini saya hanya akan membahas trik konfigurasi IDMan agar bisa mengaktifkan jurus rahasia IDMan. 

Nasihat saya: gunakanlah IDMan sepatutnya. Jangan meng-crack atau menggunakan serial number tanpa membayar. Seorang muslim adalah manusia yang memegang janjinya termasuk janji dalam perdagangan[1]

Langkah Konfigurasi
  1. Buka IDMan dan masuk ke menu Downloads > Options
  2. Kemudian pilih tab Connection
  3. Gantilah pilihan Connection Type ke LAN10Mb/s, lalu default max connection number ke 16 (terbanyak)



Oke, konfigurasi selesai. Kini cobalah unduh file berukuran ±50 MB. Kecepatannya akan meningkat signifikan. Dengan konfigurasi default, file yang di-download akan dipotong menjadi max. 8 buah. Namun dengan konfigurasi kita ini, file akan dipotong 16 kali jadinya file akan di-download dalam keadaan mengecil. Memang seperti inilah model download manager modern (selain Gigaget) yaitu melakukan banyak koneksi ke server, memecah file yang mau di-download, dan menyatukan kembali pecahan/split yang dilakukan. Tapi IDMan melakukannya dengan lebih baik dan efisien. Namun pilihan tetap di tangan Anda. Masukkan saja di UFD nanti Anda bisa menginstallnya di PC warnet. Tidak apa meski trial tapi warnet sekarang rata-rata pakai DeepFreeze semua. Jadi bisa diinstall berkali-kali. Anda bisa memperoleh IDMan langsung di sini. Oke, silakan mencoba ya...

__________________
[1] http://galaksiislam.wordpress.com/2010/01/28/hukum-membajak-program-komputer-dan-semisalnya/

Gratis Burning ISO Image Dengan ImgBurn

Tulisan ini editan dari esai tahun 2008 dari blog lama saya.

Anda ingin membuat CD Linux bootable? Apakah Anda sudah punya CD-RW drive? Jika sudah, apakah Anda memiliki aplikasinya? Aplikasi untuk memburn ISO image tidak sembarangan. Aplikasi burn biasa tidak bisa dipakai untuk mem-burn ISO. Yang populer untuk burning adalah Nero yang tidak gratis. Bagaimana solusinya? Gunakan freeware bernama ImgBurn untuk melakukannya. Gunanya adalah khusus untuk membakar ISO image. Aplikasi ini juga memiliki banyak pilihan yang menjadikannya lengkap. Kunjungilah situs resminya http://imgburn.com.



Apa yang Anda butuhkan? Tentu file ISO-nya. Nah kini siapkan dahulu ISO image Anda. Anda bisa meng-copy-nya dahulu ke sebuah folder untuk memudahkan burning. Kalau sudah, bukalah ImgBurn. Pada tampilan awalnya, silakan tentukan path ke file ISO tersebut. Misalnya C:\Program Files\mandriva_2008.iso. Anda bisa menentukan kecepatan bakar dengan mengatur di bagian bawah Settings. Anda bisa pilih kecepatan bakar dari 1x sampai 56x tergantung dukungan drive Anda. Oke, kalau sudah mari tentukan labelnya. Klik Tools > ISO > Change Volume Label. Nah, pilih ISO yang sama dengan yang tadi lalu beri nama. Sebenarnya pemberian nama ini tidak terlalu penting, tetapi untuk terlihat lebih profesional saja. Oke, klik Write di bawah dan proses burning akan berjalan. Sebenarnya masih ada banyak sekali fitur asyik ImgBurn, tetapi kali ini cukup sampai di sini dulu. Silakan mencoba.




Catatan: tulisan ini bagian dari proyek restava reborn.

Belajar Komputer Untuk Orang Awam 5


Tulisan ini adalah sambungan dari tulisan Belajar Komputer UntukOrang Awam 4.

Menyimpan ketikan kita
Setelah mengenal posisi tombol-tombol keyboard, kita harus belajar menyimpan file. Biasanya kita sering menganggap ketikan kita di layar itu tidak perlu diapa-apakan. Ini anggapan yang tidak tepat. Kita harus menyimpannya agar ketikan kita itu benar-benar masuk ke dalam (hard disk) komputer. Jika tidak maka semua ketikan kita pasti hilang selama-lamanya.

Apa itu menyimpan? Bahasa Inggrisnya Save. Ini adalah kegiatan memasukkan ketikan kita ke dalam (hard disk) komputer. Kita mengetik sesuatu di Microsoft Word. Kita harus menyimpannya agar ketikan itu benar-benar ada di dalam komputer. Kita harus membiasakan diri untuk selalu menyimpan setiap mengetik. Kapan? Usahakan secepat mungkin misalnya setelah ketikan satu paragraf simpan. Lalu simpan lagi. Lalu simpan lagi.

Menyimpan itu ada dua macam: 1) menyimpan untuk pertama kali. Ini harus diberi nama file. 2) menyimpan setelah diberi nama. Keduanya harus dilakukan. Setiap kali Anda mengetik satu huruf, semestinya Anda harus menyimpannya. Namun ya sebaiknya tidak begitu. Bisa setelah satu paragraf, disimpan, satu paragraf, disimpan. Ya akhirnya kita akan sering menyimpan. Tapi itu lebih baik daripada data kita hilang. Kita akan segera terbiasa.

Apa yang mesti dilakukan? Perhatikan aplikasi-aplikasi berikut.

Microsoft Word: menyimpan dilakukan dengan tombol Ctrl+S. Beri nama file Anda, lalu tekan Save.

Microsoft Excel: Ctrl+S.

Microsoft Powerpoint: Ctrl+S.

Notepad: Ctrl+S.

Wordpad: Ctrl+S.

Perhatikan, bukankah mereka berbeda? Namun cara menyimpannya tetap sama: Ctrl+S. Beri nama, lalu klik Save. Begitu pula untuk semua program lain. Setiap selesai ketikan kita, simpanlah. Lakukan penyimpanan sebelum adanya keadaan yang tidak diinginkan. Misalnya listrik mati. Tujuannya menyelamatkan data kita.


bersambung...

Belajar Komputer Untuk Orang Awam 4


Tulisan ini sambungan dari tulisan Belajar Komputer Untuk Orang Awam 3.



Kalau sudah mulai?
Tangan Anda perlu kecepatan. Gunakan shortcut key untuk mempercepat kerja. Tapi intinya ini hanya untuk menghafalkan kita kepada keyboard. Ya agar kita tidak bingung di mana ya tombol ini dan itu. Lakukan ini setiap hari.

Win + E: membuka Windows Explorer. Tekan tombol di sebelah Ctrl itu yang mirip logo Windows, tahan, lalu tekan E secara bersamaan. Ini berlaku untuk shortcut key lainnya.

Win+R: membuka Run.

Win: membuka menu Start.

Win+D: show desktop. Me-minimize semua jendela yang Anda buka.

Shift+Del: menghapus file secara permanen.

Ctrl+Alt+Del: membuka Task Manager.

Ctrl+S: menyimpan.

Ctrl+O: membuka.

Ctrl+I: meng-italic-kan.

Ctrl+U: menggarisbawahi.

Ctrl+F: find. Mencari suatu file.

Alt+F4: menutup aplikasi.

F1: help.

F2: rename.

F11: tampilan selayar penuh.

F12: save as.

PrtScr: ambil screenshot. Harus di-paste dulu ke Microsoft Word atau Paint lalu disimpan.

PgDn & PgUp: menggeser tampilan ke bawah & atas.

Shift+PgDn & Shift+PgUp: memblok tulisan ke bawah & ke atas.

Home & End: pindah kursor ke awal & akhir baris

Shift+Home & Shift+End: memblok tulisan ke awal & akhir dokumen

Ctrl+Home & Ctrl+End: pindah kursor ke awal & akhir tulisan



Sekian dulu secara global shortcut key yang perlu Anda gunakan sehari-hari. Saya harap dengan ini kita menghafal banyak tombol sehingga tidak usah lagi mencari-cari suatu tombol yang kita tidak hafal letaknya.


bersambung...

Wednesday, August 29, 2012

Tips Mendownload File dan Mengelola Flashdisk



Tulisan ini editan dari esai (ketika SMP) dengan judul sama dari blog lama saya.


Bagi Anda yang telah memiliki flash disk, dan suka men-download file-file unik dari internet, penuhnya flash disk adalah hal wajar. Dan yang pasti, isinya berantakan seperti ini ;)

  • Jika suka meng-upload file, atau blogging seperti saya, maka flash disk Anda juga akan cepat penuh (dan berantakan).
  • Jika men-download tapi di warnetnya jarang ada download manager, apa yang akan Anda lakukan? Mengambil download manager-nya sendiri dari website? Tentu disimpan di flash disk, bukan?
  • Kemudian jika sering membersihkan virus di PC orang, tentu ada antivirus dalam flash disk.
  • Punya antivirus seperti Avira, tentu rajin dong men-download updater lalu menyimpannya di flash disk? Namun tidak rapi, dan takut menghapus salah satunya. Kalau salah hapus kan berabe? Sudah bersusah download, malah dihapus.
  • Untuk itu, Anda membeli flash disk kapasitas besar, 16 GB misalnya. Sebaiknya flash disk kapasitas itu dioptimalkan.

Maka dari itu akan saya bahas di sini bagaimana memaksimalkan penggunaan flash disk.

1) Menata File Download Dalam Flashdisk

Penataan sangat penting, karena flash disk yang semrawut membuat Anda pusing mencari file, terutama file yang Anda lupa namanya. Jika Anda meminjamkan flash disk tersebut, orang akan sangat kesulitan memakainya (yang punya saja kesulitan, apalagi yang tidak?). Nah, kini saatnya melakukan beberapa trik sederhana untuk merapikan hasil download.

  1. Buatlah sebuah folder baru dalam flash disk Anda, dan namai dengan kata khusus download (misal dinamai “DOWNLOAD DARI INTERNET TARUH SINI!!!”). Ini adalah folder utama khusus download.
  2. Ketika men-download, buatlah folder khusus di dalamnya dan namai dengan tanggal download (misalnya 2 Desember) agar mudah dihapalkan. Kemudian masukkan langsung file-file yang di-download ke dalamnya. Kalau bisa langsung dari konfigurasi download manager. Cara seperti ini akan memudahkan ketika kita butuh file-nya, dan memudahkan pula ketika kita mau menghapus jika sudah usang (contoh: updater lawas).
  3. Sortirlah file-file Anda ketika Anda membutuhkannya. Ketika berada pada jendela Windows Explorer, klik kanan >Arrange icons by > type & show in groups. Ini akan memudahkan kita dalam mencari, karena file diurutkan berdasar tipenya.
    2) Mengamankan Flashdisk Dari Virus

Ini juga penting, keamanan. Pernahkah mengalami rusaknya file-file eksekutabel karena ulah virus? Sality misalnya? Pasti Anda jengkel sekali. Rasanya mau meremas si pembuat virusnya. Hasil kerja kita seakan tidak dihargai, padahal uang 9000 habis untuk men-download file berukuran 600MB. Bagaimana mengamankan flash disk? Mari kita lihat.

a) Antivirus
Siapkan selalu antivirus dalam flash disk Anda. Usahakan bawa yang portable seperti PCMAV, SmadAV, SimpleMachineProtect, ANSAV, dll. Tidak ada salahnya juga membawa buatan luar seperti AVG atau AVIRA. Malah bagus karena semakin lengkap perlindungan akan semakin baik. Oiya, jangan lupa pula scan UFD setelah masuk PC warnet. Jangan sampai virus jahat dari warnet masuk ke PC Anda.

Mengapa harus portable? Karena beberapa warnet tidak mengizinkan instalasi software apa pun, kadang malah tidak boleh menjalankan exe. Juga masalah kapasitas. Nah, jika Anda menyertakan antivirus besar seperti Avast!, maka jika flash disk Anda terkena virus asing, bisa segera ditanggulangi. Karena untuk virus asing biasanya belum dikenali oleh antivirus domestik. Juga untuk menolong orang yang kesusahan, karena saya pernah bertemu orang yang komputernya diserang virus. Tanpa babibu saya coba install antivirus. Ya alhamdulillah berhasil dan orangnya senang. Duh, bahagia rasanya. Silakan coba, dan barangkali malah bisa jadi bisnis buat Anda :)

b) Rename
Ketika Anda masih mencolokkan UFD di PC bersih, hasilnya takkan terasa. Namun sangat berguna bila Anda mencolokkan UFD Anda di PC terkontaminasi virus. Biasanya, virus aktif selalu memonitor aplikasi yang dijalankan. Jika ada aplikasi yang memiliki caption” antivirus” misalnya, maka otomatis di-kill oleh si virus. Atau file yang namanya mengandung string “antivirus”, akan di-stop. Bahkan dirusak agar tidak bisa jalan lagi. Nah, untuk mengakalinya gantilah nama file antivirus Anda dengan nama yang tidak ada hubungannya dengan virus. Misalnya, saya menamai Avira dengan “tahutempe.exe” untuk mengelabui virus. Atau PCMAV-CLN.exe dengan “apelbosok.exe” untuk membasmi Almanahe. Terbukti meski tidak selalu berguna, tapi ampuh untuk beberapa kondisi.

c) Kompres Aplikasi
Yang ini sangat mujarab untuk mengelabui virus lagi. Biasanya, virus hanya akan melahap exe yang masih telanjang (mentah). Nah, jika Anda membiarkan sebuah pcmav-cln.exe di direktori UFD, kemungkinan virus bisa merusaknya hingga corrupted dan tidak bisa digunakan lagi. Strateginya, compress dengan aplikasi seperti IZArc, WinZip, WinRAR, ZipGenius, 7Zip, atau yang lain. Sehingga file exe takkan bisa digunakan jika belum di-decompress. Sebaiknya gunakan tipe kompresi yang umum seperti *.zip, karena beberapa warnet hanya menginstall WinRAR yang tidak bisa membuka format 7Zip (yang kini populer karena rasio kompresi tertinggi di antara semua format kompresi lainnya). Tidak masalah meski rasio kompresinya kecil, pokoknya data Anda aman selama exe berada dalam “kantung” zipnya. Anda tidak perlu mengekstraknya dulu jika ingin menginstal -avira misalnya-, cukup klik dua kali pada file yang ada saja. Instalasi akan berjalan dari RAM. Anda akan menghemat waktu karena ekstraksi tidak dilakukan. Sayangnya Anda tidak bisa apa-apa jika virus yang menyerang adalah virus bertipe penghancur, yang akan menghapus apapun yang dilewatinya. Atau virus yang punya kemampuan menginjeksi file kompresi. Namun setidaknya Anda telah melakukan sesuatu yang defensif, lebih baik dari tidak sama sekali ;)

d) Mem-password Folder
Anda bisa melindungi folder rahasia dengan aplikasi khusus untuk menyembunyikan atau mengunci folder dengan password. Jadi hanya Anda yang bisa membukanya. Ada banyak sekali aplikasi enkripsi, contohnya Kaka Folder Folder Protector, AbiCoder, Folder Lock, LockCript, TrueCript, dan banyak aplikasi lainnya. Dari semuanya saya memilih Kaka, karena portabilitas dan kesederhanaannya. Ukurannya kecil, cuma 777 KB.

Sekalipun aplikasinya terserang virus, namun isinya dijamin aman karena sekali terpassword maka isinya tak akan bisa dihapus, dibuka, maupun dilihat. Sama seperti itu, simpan file penting Anda dalam sebuah folder lalu encrypt-lah. Bisa juga untuk file-file lain seperti software rahasia Anda.

e) Simpan Aplikasi Untuk Kepentingan Khusus
Saya punya folder bernama “Senjata Rahasia I-net”. Sesuai namanya, dia berisi semua aplikasi dan file pendukung kerja saya dalam berinternet. NetTools, Avira, AVG, PCMAV+ClamAV, Opera, Firefox, Maxthon, Chrome, IDMan, Gigaget, dan banyak file lain saya masukkan ke dalamnya untuk bermacam aktivitas. Maxthon misalnya, berguna ketika saya bosan dengan Firefox dan Opera. Saya selalu menyertakan IDMan sekaligus Gigaget instaler untuk saya pakai sewaktu-waktu. Bagi saya keduanya adalah download manager terbaik saat ini. Berlaku juga untuk semua software lain (yang Anda suka).

Kadang jika saya membutuhkan Leecher, tinggal ambil dari flash disk karena installernya sudah saya sertakan. Juga untuk antivirus, aplikasi grafis kecil seperti UltimatePaint (karena MS Paint tidak mencukupi untuk kebutuhan blogging sedangkan GIMP kebesaran), dan beberapa aplikasi lain. Anda bisa melakukannya sendiri, masukkan software yang biasa Anda pakai di rumah ke dalamnya.

3) Periksa Selalu Sisa Kapasitas UFD Sebelum Download
Saya pernah mengalami pengalaman pahit. Unduh file besar pakai IDMan, tapi begitu selesai (rebuilding) file-nya tidak bisa disimpan karena kepenuhan. Untung IDMan menyimpannya di folder temporer sehingga saya bisa meng-copy-nya ke flash disk. Tentunya dengan mengorbankan beberapa file yang sudah terdownload. Rasanya mengerikan sekali, 390 MB yang saya peroleh susah payah selama 2 jam harus dibuang begitu saja. Meski kecil, namun bagi saya ukuran segitu sudah guede untuk di-download. Makanya, periksalah kapasitas UFD sebelum men-download.
4) Defrag UFD Anda Untuk Mempercepat Kinerjanya
UFD berkinerja lamban? Ada beberapa penyebab. Pertama, sisi fisik hardware-nya memang hanya berkecepatan (transfer rate) kecil. Kalau sudah begini diapakan juga susah. Kedua, dari sisi logik. Dari sisi logikal ini bisa diakibatkan tipe filesystem, sisa kapasitas, adanya virus yang menghalangi akses UFD, dan lain-lain. File ter-fragment juga memperlambat kinerja disk storage Anda. Kalau dari sisi logikal saja, relatif mudah menanganinya. Tidak cuma hard disk, tapi UFD juga bisa kena penyakit ini. Karena itu saya sarankan defrag juga UFD Anda secara teratur untuk merapikan isinya. Gunakan software defrag yang bisa dipercaya seperti Auslogic Disk Defrag. Karena jika Anda melakukannya dengan software bawaan Windows, bisa lama sekali. Hal ini dikarenakan programnya dan access time UFD Anda. Kecepatan kerja UFD belum secepat hard disk, bukan? Dengan melakoni ini UFD akan berjalan lebih kencang.
5) Gunakan Fungsi Lock
Bagi yang punya UFD dengan fitur MP3 player, berbahagialah karena biasanya terdapat sebuah kenop khusus untuk mengunci UFD secara fisik. Sehingga UFD tidak akan bisa ditulis kalau kenop itu tidak digeser. Keuntungannya adalah jika Anda ingin memasukkan UFD Anda ke PC yang virusnya banyak, tidak perlu takut lagi. Data Anda akan aman karena komunikasi antar hardware hanya berlaku satu arah saja.

Saya pernah mengalami hal lucu mengenai kenop khusus ini. Seseorang memberikan MP3 Playernya pada saya, lalu saya coba di rumah. Wah masih bisa disetel meskipun kapasitasnya hanya 128 MB. Sayangnya kemudian MP3 player itu tidak bisa diutak-atik isinya. Saya ingin mengganti isinya, tapi tidak bisa di-delete. Akhirnya selama ± satu bulan, terbengkalai. Kemudian tibalah satu hari yang spontan ketika saya mandi, keramas, saya ingat sesuatu. “Oh iya... flash disk-nya aku protect, ya!”, begitulah kira-kira. Saya coba menggeser kenopnya, dan BISA! Duh lucunya diri ini, baru sadar ya? Mohon maklum :)

Dari itu kita bisa ambil hikmah bahwa sekali protect tetap protect. Isinya akan aman selama kenopnya masih ada di posisi “locked”. Silakan coba sendiri tapi jangan coba-coba ulangi kesalahan saya :) Hehehe.

6) Catatlah URL Penting Dalam TXT

Saya gemar downloading. Saya juga suka membaca majalah komputer. Akhirnya saya menemukan banyak URL yang menarik. Nah, karena saya ini pelupa berat, maka saya mencatatnya di buku kecil. Namun, sebentar saja buku itu sudah penuh URL. Maka dari itu, saya menyimpannya dalam sebuah file teks (bisa *.txt atau *.rtf) yang nanti dibuka pakai WordPad atau Notepad. Semua jadwal saya, akhirnya saya tulis juga di dalamnya. Jika berangkat ke warnet nanti, saya mau download program Ajurnet, misalnya. Tulis saja di file tersebut “download ajurnet—13 MB”. Jangan lupa pisahkan tiap jadwal dengan garis/karakter unik agar bisa dibedakan.

Keuntungan memakai RTF adalah kita bisa memberi warna pada karakternya. Jadi jadwal Anda akan lebih mudah dibaca. Jangan lupa sertakan ukuran file yang akan di-download (kalau ada) agar bisa mengira-ngira kapan selesainya. Tak harus download. Bisa juga jadwal upload Anda tulis di situ. Saya juga kerap menulis jadwal mencari referensi. Pokoknya usahakan jangan menulis password, karena bia dibaca orang nanti. Namun tak jadi masalah jika Anda orangnya pemberani :D

7) Backup Data Anda!

Ini juga penting. Jika file yang Anda download termasuk berharga bagi Anda, terutama file besar, maka patutlah kiranya Anda membuat backup-nya. Terserah di media apa saja bisa. Baik di hard disk, UFD lain, CD, DVD, bahkan online storage. Buatlah backup teratur. Jika Anda memperhatikan tips sebelumnya, maka akan terasa manfaat membuat folder sendiri tiap Anda download sesuatu. Misalnya hari ini (tanggal 22) Anda men-download dan data dimasukkan ke dalam folder 22 Maret, maka metode backup-nya cukup copy paste saja folder tersebut. Sehingga nanti Anda akan lebih mudah menemukan kembali file-nya.

Jika Anda mem-backup ke hard disk, ada sebuah tip kecil. Buatlah sebuah folder khusus di partisi sekunder. Beri nama sesuai tema, misalnya BACKUP ARASAFAREL dan buat lagi di dalamnya bernama “DOWNLOAD DARI INTERNET TARUH SINI!!!” (ARASAFAREL adalah nama UFD saya). Organisir akan mudah.

Anda kurang setuju dengan tips di atas? Punya cara sendiri? Silakan saja. Saya sendiri melakukan backup dengan kategori Aplikasi dan yang lain. Mereka terpisah, namun yang paling penting adalah executable yang saya download dengan susah payah. Prioritas kedua adalah file HTML, PDF atau dokumen apa pun yang saya download sebagai referensi sekaligus penambah wawasan saya. Sebenarnya tidak ada keharusan meletakkan file backup di satu tempat. Saya mem-backup PDF dari UFD ke folder PDF FILES di direktori My Document. Backup di banyak tempat adalah sebagai cadangan ketika salah satu media sedang ngadat atau hilang.

Setelah mem-backup ke hard disk, sebaiknya burn saja ke CD-R agar aman kemudian simpan. Belilah tas khusus koleksi CD yang bisa diperoleh di supermarket terdekat. Saya biasanya menyimpan semua koleksi CD bonus majalah dan backup saya di situ. Backup yang unik adalah upload ke online storage. Namun di sini kendalanya adalah bandwidth. Maukah Anda meng-upload file sebesar 300 MB hanya untuk backup? Berapa waktu habis untuk upload? Lagipula, maukah Anda men-download-nya untuk restore? Nah, inilah tantangan backup online di negara ber-bandwidth rendah seperti ini. Tapi tenang, beberapa tahun ke depan insya Allah bandwidth Indonesia akan meningkat :)

Pengalaman menyedihkan adalah ketika men-download trueSpace 7.6 sekaligus PDF tutorialnya (180 MB), lupa burn. Saya ingin menginstall Linux lagi, namun naas ada kesalahan. Partisi E:\ saya terhapus semua isinya. Sempat kaget, dan hampir stres. Untung ada penangkalnya :D Akhirnya saya download lagi (sekalian video tutorialnya) dan kemudian saya langsung burn. Belajar dari pengalaman memang paling baik, terbukti dengan kejadian seperti ini. Jangan ditiru ya, kawan-kawan ;)

Conclusion

Nah itulah tips yang kesemuanya diambil dari pengalaman saya. Saya amat menggemari downloading, blogging, dan mencari referensi di internet. Tiap hari ada saja file baru yang masuk ke UFD. Jadi mau tidak mau saya harus jadi orang rajin, meskipun keseharian saya belum tentu. Entah kenapa, di dunia TI-lah saya justru bisa rajin. Mungkin begitu halnya dengan Anda, silakan coba sendiri dan buktikan bahwa mengelola UFD tidaklah sulit. Jangan biarkan UFD Anda terbengkalai di rumah. Kalau masih bisa dipakai, mengapa tidak?

Semakin Mirip Vista



Tulisan ini editan dari esai tahun 2008 dari blog lama saya.


Setelah Vistamizer dan WinFlip, masih ada satu software lagi yang akan menyempurnakan dekstop Vista jadi-jadian kita. Meskipun tidak sama artinya dengan betulan membeli Vista, setidaknya kita masih memiliki “cinta sejati” kita, XP yang stabil. Alasan saya tidak beralih ke Vista karena mahal dan banyaknya problem internal Vista, juga lebih baik memakai XP atau mencoba Ubuntu :)

Software itu bernama Thoosje Sidebar. Tool ini memberikan sebuah sidebar di desktop kita, yang memiliki tampilan 100% persis punya Vista. Sidebar ini akan memberi kita gadget berupa jam, CPU meter, mem meter, sticky notes, RSS reader, dan lain-lain. Pokoknya persis punya Vista! Ini screenshot-nya:

Tool ini ketika dijalankan tidak secara default ada di folder start up, jadi kalau di-boot ulang dia tidak akan muncul dengan sendirinya. Cara aturnya di Preferences, pilih Tab appearance, dan centang pada “Run Automatically When Windows Start”.

Fitur Thoosje antara lain gadget media player, RSS Reader, jam, sticky notes, torrent search, recycle bin, meteran HD, Google search, dan lainnya. Kalau ingin memakainya di sidebar, kita tinggal drag & drop ikonnya ke situ. Tapi ingat, kita tidak bisa memakai semua sekaligus karena keterbatasan tempat di sidebar :) Kita juga bisa atur tampilan sidebar-nya melalui klik kanan ikon Thoosje di tray, dan pilih Preferences. Lalu klik di tab Appearances. Kita bisa atur Opacity, Shadow dan beberapa opsi lain.

Kita bisa juga mengganti tampilannya lewat tombol di atas itu. Kita bisa kita klik next/previous skin untuk ganti skin. Sebenarnya opsi ini bisa didapat dari Menu yang muncul dari tombol “+” di atas. Tapi untuk lebih praktisnya kita klik di situ aja. Gadget yang paling umum dipakai adalah jam. Kita diberi opsi lebih untuk ganti skin jamnya. Tekan tombol “+” di atas, lalu pilih “Clock”. Kita bisa pilih-pilih skin jam sesuai selera.







Yang Saya Suka Darinya
Saya mau jujur, saya suka transparansi Menu-nya. Saya suka karena Thoosje benar-benar mirip dengan punya Vista. Banyaknya skin yang ada membuat saya mengaktifkan opsi startup karena saya suka tampilannya :D Ada banyak gadget yang bisa dipakai, dan tentunya tidak terlalu rakus resource. Dan tentunya orang seperti saya juga suka harganya yang gratis. Saya paling suka gadget meteran CPU dan harddisk. Yang lain juga bagus dan fungsional, tapi semua tergantung selera kok!

Yang Saya Tidak Suka
Ada gadget yang membutuhkan koneksi i-net langsung seperti Google dan Torrent Search, sementara saya tidak punya itu. Juga fasilitas update-nya yang membutuhkan i-net. Agak susah soalnya koneksi saya dari warnet saja.

Kebutuhan Minimal
Thoosje Sidebar membutuhkan minimal RAM 256 MB, CPU 500 MHZ, OS Windows XP SP2, Windows Mdia Player 9 keatas, dan vicard 64 MB. Kita bisa lihat infonya di Menu > Info. Kita juga dikasih lihat spesifikasi sistem PC kita di sana.

Pembuat dan Griya Download
Nama pembuat software ini adalah Thoosje, sama dengan nama softwarenya. Kita bisa dapatkan software ini di http://www.deviantart.com/download/123227039/Thoosje_Sidebar_3_1_by_Thoosje.zip atau di bonus CD PC Media edisi 12/2007 (telat, ya?) dengan ukuran file 5,2 MB.

Penutup
Bagi Anda yang suka Vista (tampilannya saja) tapi masih cinta XP, mungkin software ini juga obat kangen yang cocok untuk hadirkan sidebar di desktop XP. Saya masih pakai software ini sampai sekarang, dan mungkin Anda juga berminat sekarang :D Oke, silakan ber sidebar-ria.

Mau Flip 3D di Windows XP?


Tulisan ini editan dari esai (ketika SMP) dengan judul sama dari blog lama saya.

Solusi paling mudah dan murah untuk ini adalah WinFlip. Tool kecil ini sangat powerful untuk menyulap Vista jadi-jadian kita jadi punya Flip 3D. Posting ini adalah kelanjutan dari tulisan saya sebelumnya, “Suka Kestabilan XP Tapi Pengen Tampilan Vista”. Sebelum kita mulai, mari kita bahas sedikit tentang Flip 3D. Flip 3D adalah fitur unggulan Vista. Fitur ini memungkinkan kita untuk pindah jendela secara 3D jika kita membuka banyak jendela. Di Vista kita bisa aktifkan dengan menekan Alt+Tab. Pengguna Vista pun banyak yang kecewa, karena WinFlip bisa berjalan di semua versi Vista kecuali Home Basic. Kebutuhan resource-nya juga besar. Sayang, Vista jadi-jadian kita juga tidak bisa melakukan itu. Nah, bagaimana melakukannya dengan murah dan minim resource?? Mari kita mulai membahasnya!

Dengan freeware sebesar 472 KB ini, Flip 3D akan jalan pada desktop kita. Karena VistaMizer tak bisa menyelesaikan tugasnya maka kitalah yang harus menyelesaikannya sendiri :) Pertama yang kita harus lakukan adalah download dari website-nya di http://winflip.stylekings.de lalu instal di komputer. Klik dua kali pada ikon WinFlip di desktop. Habis itu WinFlip akan aktif di background, dan nongkrong di System Tray. Bukalah jendela sebanyak mungkin (antara lima sampai sepuluh jendela sudah sukup) lalu tekan tombol Win+Tab dan mainkan! Jendela-jendela itu akan di-Flip dengan indahnya. Alhamdulillah bisa menikmati Flip 3D di Vista jadi-jadian ini. Bagaimana? Anda mulai terkesan? Mari kita nikmati dulu screenshot di bawah ini:





Salah satu fitur WinFlip yang saya suka adalah mouse gestures-nya. Default key-nya adalah Win+Tab, tapi bisa kita perintah pakai ini. Cara mengaktifkannya adalah dengan klik kanan pada icon WinFlip pada system tray, pilih Options lalu klik pilihan Mouse. Beri centang pada “Enable mouse trigger” lantas “Use mouse gestures (draw a circle with the mouse) to flip”. Pilih “Clockwise” jika ingin aktifkan WinFlip dengan gerakan searah jarum jam, dan “Counter-clockwise” untuk kebalikannya. Anda juga bisa mengatur sensitivitas gerakan dengan menggeser bar di bawahnya. Habis itu tekan “OK” dan bisa langsung dicoba dengan membuat gerakan melingkar dengan mouse, dan WinFlip akan beraksi! Dengan mouse gestures Anda bisa mengatur gerakan maju mundur “jendela 3D” ini dengan tombol scroll mouse dan klik untuk memilihnya. Klik kanan pada jendela untuk membuatnya transparan.

Anda juga bisa mengatur kualitas teksturnya dengan klik kanan pada ikon di tray dan pilih tingkat kualitas pada submenu “Texture Quality”. Pengaruh texture quality adalah memperjelas detail jendela yang di-Flip. Jika Anda sedang mengetik dan mengaktifkan WinFlip, maka tulisan Anda akan sulit dibaca pada texture quality rendah. Semakin tinggi texture quality maka semakin jelas hasil ketikannya. Anda yang memiliki VGA cukup bagus bisa memberikan nilai antialias untuk menghilangkan jaggies pada tampilan winFlip. Klik kanan pada ikonnya lalu pilih Anti-Aliasing. Yang membuatnya beda dari Flip 3D asli adalah huruf yang menyertai tiap jendela secara berurutan. Saya sungguh takjub ketika pertama mencoba WinFlip ini. Sudah gratis, ukuran kecil banget, kebutuhan memori kecil, dan tampilan superbagus lagi. Alhamdulillah.